“Sesungguhnya ada seseorang menyampaikan sebuah hadits kepadaku lalu aku pun diam menyimak seolah aku belum pernah mendengarnya, padahal aku sudah mendengar hadits tersebut sebelum dia dilahirkan.”
(Siyar A’lamin Nubala 5/86)
Syaikh Al-‘Allamah As-Si’di rahimahullah berkata,
“Di antara pelajaran penting yang dapat kita ambil dari ucapan Atha di atas adalah hendaknya kita menyimak pembicaraan orang lain, jangan memotongnya, gembirakan hatinya sehingga kita juga terhindar dari perasaan ujub.”
Tidak ada komentar