��� Mari Wujudkan Rumah Tahfidz Untuk Muslim di Siberut Mentawai ���
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik kabupaten Kepulauan Mentawai yang dikutip dari Wikipedia mencatat, mayoritas penduduk kepulauan Mentawai memeluk agama Kekristenan, dan satu-satunya kabupaten yang mayoritas Kristen di Sumatera Barat. Pemeluk agama Kristen berjumlah 77,59%%, Kemudian pemeluk agama Islam sebanyak 22,22% dan lainnya 0,19%.
Desa Muara Siberut tepatnya di Dusun Muara merupakan pusat perputaran ekonomi di Siberut karena terdapat Pasar Muara, dihuni kebanyakan muslim. Bila dibandingkan dengan dusun lain yang ada di Desa Muara Siberut yakni Peigu, Puro dan Batsudut merupakan mayoritas non muslim. Oleh sebab itu sarana pembinaan untuk generasi muda sangat dibutuhkan dalam rangka mengokohkan akidah generasi umat muslim disana.
Di Kecamatan yang sama, Desa Meilepet bersebelahan dengan Desa Muara Siberut berdiri Islamic Center Syaikh Sholeh Ar Rajihi di bawah Yayasan Sosial Dakwah dan Pendidikan Mentawai yang telah lama membina anak-anak muallaf dari tingkat SD hingga SLTA secara gratis. Jarak Islamic Center Siberut Syaikh Sholeh Ar Rajihi dengan lokasi perencanaan pembangunan sekitar 1,7 Km bila diukur berdasarkan Google maps.
Perencanaan pembangunan Rumah tahfidz ini telah matang, dimana tanah lokasi pembangunan telah tersedia seluas kurang lebih 40 x 20 meter wakaf dari salah seorang warga. Pembangunan ini telah dirancang terdiri dari 2 lantai, lantai pertama dari beton dan lantai dua dari kayu, satiap lantai terapat 2 kamar yang bisa digunakan untuk tamu. Semoga pembangunan Rumah Tahfiz Siberut segera terealisasi dan melalui Rumah Tahfiz tersebut melahirkan dai-dai tangguh yang akan berdakwah di pedalaman Mentawai bumi Sikerei.
Salurkan donasi terbaiknya dengan cara transfer ke :
Tidak ada komentar