โป๏ธ Free Share โ No Crop ๐ฅ Download Poster
๐ฐ ๐๐ฎ๐ญ๐ข๐ฉ๐๐ง ๐๐๐ซ๐ข๐๐ง๐ฐ
๐ ๐๐๐ข๐ฌ๐ข : ๐๐ก๐๐, ๐๐ ๐๐ฒ๐๐ฐ๐๐ฅ ๐๐๐๐ ๐ / ๐ ๐๐๐ข ๐๐๐๐ ๐
๐ ๐๐๐ฒ๐๐ฌ๐๐ง ๐๐๐ซ ๐๐ฅ-๐๐ฆ๐๐ง
โขโโโโโขโฟโโฟโขโโโโโข
๐๐๐๐๐ ๐๐๐ ๐๐๐๐๐๐๐๐๐๐
Dari Abu Hurairah radhiyallahu โanhu, ia berkata, Rasulullah shallallahu โalaihi wa sallam bersabda, โJanganlah kalian saling mendengki, janganlah saling tanajusy (menyakiti dalam jual beli), janganlah saling benci, janganlah saling membelakangi (mendiamkan), dan janganlah menjual di atas jualan saudaranya. Jadilah hamba Allah yang bersaudara. Seorang muslim adalah saudara untuk muslim lainnya. Karenanya, ia tidak boleh berbuat zalim, menelantarkan, berdusta, dan menghina yang lain. Takwa itu di siniโbeliau memberi isyarat ke dadanya tiga kaliโ. Cukuplah seseorang berdosa jika ia menghina saudaranya yang muslim. Setiap muslim atas muslim lainnya itu haram darahnya, hartanya, dan kehormatannya.โโ (HR. Muslim) [HR. Muslim no. 2564]
ย
๐๐ฒ๐๐ฒ๐ฟ๐ฎ๐ป๐ด๐ฎ๐ป ๐ต๐ฎ๐ฑ๐ถ๐๐:
Hasad menurut Ibnu Taimiyah adalah,
ุงููุญูุณูุฏู ูููู ุงููุจูุบูุถู ููุงููููุฑูุงููุฉู ููู
ูุง ููุฑูุงูู ู
ููู ุญูุณููู ุญูุงูู ุงููู
ูุญูุณููุฏู
โHasad adalah membenci dan tidak suka terhadap keadaan baik yang ada pada orang yang dihasad.โ (Majmuโah Al-Fatawa, 10:111).
Sedangkan menurut jumhur ulama, hasad adalah berharap hilangnya nikmat Allah pada orang lain. Nikmat ini bisa berupa nikmat harta, kedudukan, ilmu, dan lainnya. Demikian penjelasan Syaikh Ibnu โUtsaimin dalam Syarh Al-Arbaโin An-Nawawiyyah, hlm. 368.
โ Laa tanaaja-syuu: janganlah melakukan najsy, yaitu sengaja membuat harga barang naik, padahal ia tidak bermaksud membelinya. Najsy ini ingin memberikan mudarat pada pembeli, atau memberi manfaat pada penjual, atau bisa kedua-duanya sekaligus.
โ Laa tabaa-ghoduu: janganlah saling benci, yaitu jangan sampai membuat sebab-sebab benci itu muncul.
โ Laa tadaa-baruu: janganlah saling membelakangi, ada yang memandang ke arah yang satu, dan yang lain memandang ke arah lainnya. Maksudnya, jangan saling membelakangi (memboikot atau mendiamkan) bisa dengan hati, bisa dengan badan.
Dari Abu Ayyub radhiyallahu โanhu, Rasulullah shallallahu โalaihi wa sallam bersabda,
ููุง ููุญูููู ููู
ูุณูููู
ู ุฃููู ููููุฌูุฑู ุฃูุฎูุงูู ูููููู ุซูููุงุซู ููููุงูู ููููุชูููููุงูู, ููููุนูุฑูุถู ููุฐูุง, ููููุนูุฑูุถู ููุฐูุง, ููุฎูููุฑูููู
ูุง ุงููููุฐูู ููุจูุฏูุฃู ุจูุงูุณููููุงู
ู
โTidak halal bagi muslim memutuskan persahabatan dengan saudaranya lebih dari tiga malam. Mereka bertemu, lalu seseorang berpaling dan lainnya juga berpaling. Yang paling baik di antara keduanya adalah yang memulai mengucapkan salam.โ (HR. Bukhari, no. 6077 dan Muslim, no. 2560)
โ Laa yabiโ baโdhukum โala bayโi baโdin: janganlah menjual di atas jualan saudaranya. Misalnya ada yang membeli suatu barang pada penjual pertama dengan harga seratus ribu rupiah. Lalu ada penjual kedua yang datang dan menawarkan lagi, โSaya bisa beri dengan barang yang sama hanya tujuh puluh ribu rupiah.โ Ini namanya menjual di atas jualan saudaranya.
โ Wa kuunu โibadallahi ikhwaanaa: jadilah hamba Allah yang bersaudara. Syaikh Ibnu โUtsaimin berkata, โSudah dimaklumi bersama bahwa namanya saudara itu, ia mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri.โ
โ Laa yazh-limuhu: janganlah berbuat zalim dalam hal harta, darah, kehormatan, dan lainnya.
โ Laa yakh-dzuluhu: janganlah membiarkan tanpa ditolong (diterlantarkan). Misalnya, seseorang melihat ada yang dizalimi sedang berdebat dengan orang yang menzaliminya. Jika ada yang mendukung orang yang menzalimi tanpa membela orang yang dizalimi seperti itu, itu namanya diterlantarkan. Yang wajib dilakukan adalah menolong orang yang dizalimi tadi.
โ Laa yak-dzibuhu: janganlah berbuat dusta, dengan ucapan ataupun perbuatan.
โ Laa yahqiruhu: janganlah merendahkan muslim yang lain.
Sumber : https://rumaysho.com
–
๐ช Telegram :
t.me/DarelimanOfficial
๐ท Instagram :
instagram.com/ydeiorid
๐ท Facebook :
facebook.com/dareliman
๐ Website :
dareliman.or.id
Tidak ada komentar