Mutiara Indah Perkataan Para Salaf – Bab 8 Meremehkan Manusia

•┈┈••••┈۞◈﷽◈۞┈••••┈┈•
Mutiara Indah Perkataan Para Salaf
Karya Syekh Abdurrazaq bin abdul muhsin albadr hafidzhohullah ta’la
•┈┈••••┈۞☕۞┈••••┈┈•

Segala puji bagi Allah ﷻ, Aku memuji nya dengan mensucikan nya yang mana hanya Dia-lah yang pantas memiliki-Nya. Dan sholawat beserta salamnya dipanjatkan kepada penutup para Nabi dan Rasul-Nya Nabi Muhammad ﷺ, dan segenap keluarga dan sahabat-sahabatnya. Amma ba’du,

Bab 8 Meremehkan Manusia

عَنِ ابْنِ الْمُبَارَكِ قَالَ: “مَنِ اسْتَخَفَّ بِالْعُلَمَاءِ ذَهَبَتْ آخِرَتُهُ، وَمَنْ اسْتَخَفَّ بِالْأُمَرَاءِ ذَهَبَتْ دُنْيَاهُ، وَمَنْ اسْتَخَفَّ بِالْإِخْوَانِ ذَهَبَتْ مُرُوءَتُهُ” سَيْرُ أَعْلَامِ النُّبَلَاءِ(15/425).

Dari Ibnul Mubarok berkata : “Barangsiapa meremehkan ulama, maka hilanglah akhiratnya. Barangsiapa meremehkan pemimpin, maka sirnalah dunianya. Dan barangsiapa meremehkan saudaranya/Teman-teman nya maka hilanglah kehormatan dan kewibawaannya.”(Siyar A’lamin Nubala).

النَّظَرِ إِلَى النَّاسِ بِعَيْنِ الِاسْتِخْفَافِ ضَرْبٌ مِنْ ضُرُوبِ الْكِبَرِ وَالْخُيَلَاءِ، وَالْعَاقِلُ لَا يُسْتَخْفَفُ بِأَحَدٍ، وَمَنْ كَانَ مُسْتَخِفًا بِالنَّاسِ فَهَذِهِ عُقْبَاهُ.

“Memandang kepada manusia(orang lain) dengan pandangan(penglihatan) yang merendahkan itu merupakan diantara bentuk-bentuk kesombongan.sedangkan orang yang berakal, maka ia tidak akan meremehkan seorang pun. dan Barangsiapa merendahkan manusia(orang lain) maka ia akan direndahkan.”

Nasehat Ibnu Mubarok rahimahullah ta’la :

1. “Dilarang Meremehkan Orang Lain”.
2. “Meremehkan orang lain merupakan bentuk-bentuk kesombongan.”
3. “Orang yang Baik dan berakal tidak akan meremehkan dan merendahkan orang lain, siapa pun orangnya.walaupun ia lebih junior umurnya ataukah lebih senior umurnya”. Wallahu A’lam

✍ Rahmat Ridho S.Ag Alumnus STDI Imam Syafi’i Jember

Baarakallahu fiikum

•••┈•○○•┈••○☕○•┈•○○•••┈